Fauzi Bowo: Terpelajar Itu Hanya Berlaku Bagi Orang-Orang di Bidang Kearsipan dan Perpustakaan
Wahh, apakah judul diatas berlerbihan? Yang Terpelajar itu rupanya orang kearsipan dan perpustakaan. Tapi ini pendapat orang nomor satu di Jakarta, lho. Yap, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengungkapkan bahwa dirinya tidak layak dipanggil yang terpelajar, kata tersebut hanya berlaku bagi orang-orang di bidang kearsipan dan perpustakaan.
Hal ini beliau ungkapkan dalam menanggapi sambutan Kepala ANRI, M. Asichin dalam acara Penandatanganan Memorandum of Understanding antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas). Seperti yang dilansir dalam situs resmi Arsip Nasional RI.
Nah, apakah anda semua setuju dengan ucapan Pak Gubernur diatas? Mungkin sedikit analisanya adalah seperti ini: Bahwasanya baik arsip maupun perputakaan (buku) adalah sumber informasi. Orang bisa dikatakan terpelajar jika mampu memenuhi kebutuhan informasi yang dalam hal ini dijabarkan dari arsip adan pustaka.
Lantas, untuk yang bukan orang kearsipan dan perpustakaan gimana donk, Pak Gubernur?
0 comments :
Post a Comment
komentar dari anda semua adalah komentar yang memiliki relevansi dengan posting artikel diatas dan saya sangat menghargai kunjungan serta komentar-komentar cerdas dari anda semua! Thanks and Happy Blogging