Kekuatan misterius dalam piramida

Dasril Iteza - Setidaknya tulisan ini masih ada kaitannya dengan tulisan terdahulu yaitu Penelitian Piramida Pengungkapan mayat menjadi mumi tidak membusuk. Dengan kata lain, pokok bahasan kali ini masih ada kaitannya juga dengan piramida dan sepertinya, piramida adalah salah satu pokok bahasan yang tidak akan menguap ditelan zaman. Masih banyak dimensi-dimensi ke-misterius-an piramida yang layak untuk digali demi kemajuan sains.

Salah satu kekuatan misterius yang dimiliki dari sebuah piramida adalah mampu mengawetkan mayat sehingga menjadi mumi.

Piramida adalah sebuah bangunan hasil oleh kejeniusan masa lalu yang membuat decak kagum manusia dan sains sekarang ini yang dibuat (didirikan/ dibangun) dengan cara yang sama diatas pusat magnetik yang mengalir dari kutub utara ke kutub selatan. Sehingga, hal demikian tersebut akan memberikan efek terhadap segala Sesutu yang berada didalamnya.

Seperti diketahui, piramida bisa mengawetkan daging (mayat hingga menjadi mumi). Hewan atau bahkan manusia sekalipun yang mati dalam bangunan piramida, tidak akan membusuk, hanya mongering seperti diawetkan. Namun penelitian lebih mendalam, piramida tidak hanya bisa mengawetkan daging akan tetapi juga piramida mampu:

• mengawetkan kesegaran makanan; 
• menajamkan pisau; 
• menjernihkan air; 
• menumbuhkan tanaman; dan 
• mampu mempercepat penyerbukan bunga.

Inilah nampaknya mengapa piramida-piramida di Mesir begitu sangat istimewa.

Dua orang peneliti bernama Bill Schul dan Ed Pettit pernah mengatakan bahwa ada seorang yang bernama Inez Pettit pernah menggunakan air yang tersimpan dalam piramida selama dua minggu untuk mencuci wajahnya dan dia tidak menggunakan alat-alat kecantikan/ kosmetik lainnya. Setelah penggunaan air piramida selama lima minggu, banyak teman-teman Inez Pettit yang menanyakan padanya ramuan atau kosmetika apa yang dipergunakan mengingat kenyataan bahwa kulit Inez Pettit halus sekali.

Selain itu, ada juga seorang mengirimkan surat pada kedua orang peneliti diatas, seorang dari Amerika, mengatakan dalam suratnya bahwa ‘air piramida itu lebih manis rasanya dari air biasa. Air itu turun dalam perut dengan mudah sekali, benar-benar seperti aliran energy langsung dari solar plexus!’

Solar Plexus adalah salah satu dari tujuh pusat biolektrik atau pusat-pusat energy dalam tubuh manusia. Solar Plexus inilah yang menerima energi matahari. Solar Plexus disebut juga Celiac plexus, informasi detilnya bisa kalin browsing di google :).

Nyata sekali kekuatan misterius dalam piramida ribuan tahun yang lalu telah digunakan. Saya sedikit berpikir, sepertinya ilmu pengetahuan masa lalu lebih ‘maju’ dibandingkan ilmu pengetahuan masa kini. [© 2013 Dasril Iteza – disadur dari berbagai sumber]

-------------------------------------------------------------------------------------