Lady Godiva

Earl Leofric sang penguasa provinsi Mercia di Midland memiliki seorang istri yang sangat cantik jelita di kota Conventry, Inggris. Istrinya tersebut bernama Lady Godiva. Kisah ini konon terjadi di abad 11 masehi. Dibawah permerintahan Earl Leofric, penduduk Conventry sangat menderita sekali. Hal ini dikarenakan sang penguasa tersebut memberlakukan pajak yang sangat tinggi kepada para penduduknya.

Kebalikan dengan sang suami, Lady Godiva justru memiliki sifat penyang. Karena sering mendengar dan merasakan bahwa rakyatnya sering berkeluh kesah tentang tingginya pajak yang dikenakan oleh suaminya, maka pada suatu hari sang Lady Godiva memohon pada suaminya agar tidak menekan penduduk seperti itu. Sang suami akan mengabulkan permohonan istrinya asalkan mau menuruti syarat-syarat yang diberlakukan oleh sang suami yaitu: “Pajak akan diturunkan apabila sang Lady Godiva berani berkuda dengan bertelanjang bulat di kota”.

Earl Leofric, sang suami, terkejut bukan kepalang karena istrinya menerima tantangannya. Di waktu fajar (versi lain mengatakan sang Lady Godiva berkuda dengan telanjang bulat pada saat siang bolong dan bukan pada waktu fajar), dia mengendarai kudanya dengan hanya berselimutkan rambutnya yang panjang dan pirang. Rambut tersebut telah menutupi tubuh indah sang Lady namun benar-benar tanpa ada sepotong pakaian pun yang melekat pada tubuhnya. Tantangan berkuda telanjang bulat benar-benar diikutinya!

Saat itu, jalan-jalan sepi, sebab para penduduk sepakat untuk tinggal dirumah dan menutup pintu serta jendela rapat-rapat. Namun seorang pembantu tukang jahit yang bernama Tom, memiliki pikiran nakal. Dia justru mengintip dicelah-celah jendela. Dia sangat berbahagia sekali karena telah melihat tubuh telanjanga Lady Godiva tersebut. Akan tetapi menurut cerita yang beredar, kesenangannya itu tidak berlangsung lama, sebab setelah itu dia menjadi buta. (versi Wikipedia mengatakan bahwa Tom tersebut setelah mengintip sang Lady, menjadi buta dan mati).

Kebanyakan orang menyakini bahwa cerita diatas adalah tidak lebih dari sekedar legenda. Namun menurut sebuah penelitian sosok ini memang pernah benar-benar ada. Warga Conventry pun bangga betul dengan Lady Godiva. Bahkan pada tahun 1949, Sir Wiliam Reid Dick membuatkan patung Lady Godiva untuk dipasang di tengah kota!

Sir William Reid Dick - Kredit npg.org.uk

Patung Lady Godiva di Broadgate, Conventry, UK. Karya Sir William Reid Dick

Andaikan cerita diatas memang legenda, namun laki-laki bernama Tom justru menjadi sebab-musabab kemunculan istilah penyakit yang bernama “Peeping Tom” (= Tom si Pengintip) atau istilah Perancisnya Voyeur. Tom adalah – konon katanya ditambahkan pada abad 17 – akan tetapi, setidaknya diilhami oleh cerita tentang Lady Godiva tersebut.

-------------------------------------------------------------------------------------



0 comments :

Post a Comment

komentar dari anda semua adalah komentar yang memiliki relevansi dengan posting artikel diatas dan saya sangat menghargai kunjungan serta komentar-komentar cerdas dari anda semua! Thanks and Happy Blogging

Hubungi Saya

Name

Email *

Message *

Page RankBlogarama - Blogging Blogs
eXTReMe Tracker