Misteri batu granit raksasa di Belitung

Belitung merupakan sebuah pulau kecil yang belakangan ini makin dilirik oleh para wisatawan domestik maupun mancanegara sebagai destinasi atau tujuan wisata. Pulau Belitung ini memiliki beberapa julukan yang diantaranya: Pulau Timah, Negeri Laskar Pelangi, Superb Beach hingga Karibia dari Timur.

Formasi artistik nan misterius bebatuan granit raksasa di Pantai Tanjungtinggi - Belitung

Belitung dikenal dengan sejumlah besar pantai-pantai indah, cantik nan eksotis yang memiliki cerita misterius yang belum terpecahkan yaitu pada beberapa pantai seperti Pantai Tanjungtinggi, Pantai Tanjungkelayang, Pantai Bukit Batu, Pantai Punai dimana pantai-pantai wisata ini dikelilingi oleh gugusan formasi batu granit raksasa yang masih 100% menyimpan kisah cerita misteri yang melontarkan pertanyaan tentang asal muasal batu granit raksasa tersebut. Beberapa nama pantai wisata yang saya sebutkan diatas tersebut seolah-olah menyimpan misteri yang akan menyedot kita akan segudang pertanyaan yang membuat rasa penasaran sehingga membutuhkan jawaban segera.

Formasi misterius batu granit raksasa yang membentuk "kepala burung" Kelayang di Pantai Tanjungkelayang - Belitung

Hingga artikel ini saya postingkan, belum ada penjelasan resmi dari mana batu-batu granit raksasa tersebut berasal serta apakah formasi bebatuan granit tersebut dikerjakan oleh tangan manusia (orang Belitung?)!

Batu granit raksasa di kawasan Pantai Punai - Belitung

Buka atlas anda atau buka luncurkan aplikasi Google Earth atau Google Maps anda, disana anda bisa melihat, Pulau Belitung terletak di Laut Jawa atau utara Jakarta, Belitung merupakan pulau yang tidak begitu luas. Meskipun Indonesia berada dalam jalur Ring of Fire (Cincin Api), namun wilayah Pulau Belitung bukanlah merupakan pulau tipe vulkanik yang memiliki barisan gunung berapi. Satu-satunya “gundukan tanah” yang disebut oleh masyarakat Belitung adalah Gunung Tajam. Ini pun bukan merupakan sebuah “gunung” vulkanik. Jadi, sangat kecil kemungkinan jika batu-batu granit raksasa yang membentuk formasi artistic pada pantai-pantai datas itu berasal dari erupsi gunung berapi. (contoh gugusan batu granit yang membentuk “kepala burung” Kelayang di Pantai Tanjungkelayang)

Jika mau menduga-duga, ada kemungkinan di kawasan Pulau Belitung, dimasa lalunya terdapat gunung purba. yang meletus dengan dahsyatnya. Saking dahsyatnya letusan tersebut, sehingga memuntahkan bebatuan yang saat ini bisa kita saksikan pada beberapa nama pantai wisata yang saya sebutkan diatas.

Namun ini hanya sekadar asumsi pribadi. Belum ada satu pun ahli vulkanologi yang mengklarifikasi kebenarannya dan sepanjang penelusuran saya di internet belum ada satupun artikel yang merupakan hasil penelitian ilmiah tentang misteri batu granit raksasa berikut bentukan formasi unik dan artistiknya yang ada di Belitung.

Mungkin sekarang keberadaan bebatuan granit yang ada di Belitung akan tetap berselimut misteri yang mungkin saja akan tetap tersimpan sebagai misteri untuk selamanya dan misteri batu granit raksasa yang ada di Belitung tetap akan menjadi daya tarik untuk pantai-pantai wisata pada Pulau Belitung yang jaraknya bisa anda tempuh hanya dengan penerbangan sekitar 45-50 menit dari Cengkareng, Bandara Soekarno-Hatta!

-------------------------------------------------------------------------------------



2 comments :

Soepermen si "Super Hero" Monday, December 2, 2013 at 3:00:00 PM GMT+7  

Granit membeku jauh di bawah permukaan Bumi pada kedalaman puluhan kilometer. Digolongkan kedalam batuan beku dalam yang membnetuk batolit. Oleh proses tektonik, batuan-batuan ini mengalami pengangkatan, bahkan beberapa mengalami pematahan dan peretakan. Akibat dari proses tektonik tersebut, batu granit yang tadinya berasal jauh di bawah permukaan Bumi, muncul ke permukaan Bumi.
Selama proses pengangkatan granit dari bawah Bumi, tubuh granit mengalami deformasi. Tubuhnya retak-retak. Ketika tubuh granit yang retak-retak ini muncul di permukaan Bumi, proses pelapukan dan erosi atau abrasi mengikisnya melalui retakan-retakan. Akibat proses ini yang terjadi berulang-ulang selama ratusan hingga ribuan tahun, batu granit yang muncul di permukaan seolah-olah merupakan bongkah batuan yang terpisah-pisah
Ini pendapat ilmiahnya: http://blog.fitb.itb.ac.id/BBrahmantyo/?p=1714

Dasril Iteza Saturday, August 23, 2014 at 12:26:00 AM GMT+7  

@ Soepermen si "Super Hero" ...

saya sudah baca juga situsnya gan,... teori/ pendapat ilmiah yang sangat menarik.

Setidaknya saya rasa inilah pendapat ilmiah yang paling masuk akal untuk mengungkap tabir misteri batu granit di Belitong.

Thanks atas info link situnya gan :)

Post a Comment

komentar dari anda semua adalah komentar yang memiliki relevansi dengan posting artikel diatas dan saya sangat menghargai kunjungan serta komentar-komentar cerdas dari anda semua! Thanks and Happy Blogging

Hubungi Saya

Name

Email *

Message *

Page RankBlogarama - Blogging Blogs
eXTReMe Tracker